jurnalisnisantarasatu.id|TERNATE–Bentuk Komitmen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam memberantas penyakit menular Tubercolusis (TBC) dan Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Lapas/Rutan/LPKA, melalui Direktorat Perawatan Kesehatan dan Rehabilitas. Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Ternate memberikan Pelatihan dan Penguatan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang menjadi Kader Kesehatan pada Lapas Ternate.
“Kami berharap peserta kader Kesehatan yang mengikuti pelatihan ini mengikuti kegiatan dengan baik, pahami materi yang diberikan oleh dokter Hillary maupun Ibu Vivi, kalau ada yang kurang paham silahkan ditanyakan dengan jelas” kata Kasi Pembinaan Narapidana, Mansur Rumadaul mewakili Kalapas Ternate, Dedy Setiawan saat membuka acara pelatihan.
Mansur didampingi Pejabat Manajerial, Kasi Kegiatan Kerja Effendi Abdullah, Kepala Keamanan Lapas (KPLP) Hukuba, dr.Hillary dan Wa Vivi Marni Syarif Tenaga Kesehatan pada Klinik Pratama Lapas Ternate, berlangsung di Aula Pertemuan Lapas, Senin (15/7/24)
Sebanyak 27 WBP kader Kesehatan mengikuti kegiatan dengan seksama dan serius, sebelum menerima materi pelatihan, para kader Kesehatan ini menjalani pretest, dilanjutkan penyampaian materi seputar Peran kader Kesehatan, Pola Hidup Bersih dan Sehat, Seputar mengenai penyakit TBC dan HIV dan Infeksi Menular Seksual, Hepatitis A dan C, Diare, dan Demam Berdarah, ditutup dengan Review
Seluruh rangkaian kegiatan penguatan ini dipantau secara virtual oleh Direktorat Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Ditjen Pemasyarakatan
Salah satu peserta kegiatan menuturkan, kegiatan pelatihan ini sebagai bentuk menambah Wawasan dan pengalaman selain itu juga bentuk tanggung jawab kepada sesama.
“ Sebagai kader Kesehatan memiliki kewajiban memberikan contoh pola hidup sehat di dalam Kamar Hunian serta menjadi perpanjangan tangan Petugas Kesehatan di Blok Hunian” pungkasnya. (LAG76).